Jalur Pantura Perbatasan Jateng-Jabar Ditutup 16 – 22 Juli, Pekerja Sektor ini Boleh Lewat⁣

Semarang,- Polres Brebes Polda Jateng dan Polresta Cirebon Polda Jabar sepakat untuk melakukan penutupan di jalur pantura perbatasan Jateng – Jabar mulai 16-22 Juli 2021.⁣

Kesepakatan ini dilakukan setelah Kapolres Brebes, AKBP Faisal Febrianto bertemu dengan Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman di Pos PJR Losari, Rabu (14/7)⁣

Menurut Kapolres Brebes, AKBP Faisal Febrianto koordinasi kali ini bertujuan untuk merumuskan rekayasa penyekatan di perbatasan Jateng-Jabar.⁣

“Agar masyarakat mengetahui, bahwa mulai 16 Juli 2021 akan dilakukan penutupan jalan di wilayah hukum Polda Jateng dan Polda Jabar. Sehingga mobilisasi masyarakat Kabupaten Cirebon dan Brebes pun dapat dikurangi,” ujar AKBP Faisal kepada wartawan.⁣

AKBP Faisal Febrianto menegaskan, seluruh perjalanan dari dan ke Jateng maupun ke Jabar akan ditutup, kecuali bagi pekerja industri sektor esensial khususnya berorientasi di bidang ekspor. Mereka diharuskan menunjukkan IOMKI, surat jalan dari pabrik tempatnya bekerja, dan lainnya.⁣

“Persyaratan tersebut ditunjukkan ke petugas di posko terpadu perbatasan Jabar dan Jateng saat akan masuk ke Jawa Tengah maupun sebaliknya,” tegasnya.⁣

BACA YUK:  Tim Patroli Raimas Macan Kumbang 852 Polresta Cirebon Amankan 10 Pemuda yang Diduga Hendak Tawuran


⁣Sementara, Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman menambahkan jika para pekerja sektor esensial masih diperkenankan melintasi penyekatan posko terpadu di perbatasan Jateng-Jabar.⁣

“Untuk industri sektor esensial bisa beroperasi 50 persen, dan posko terpadu tersebut akan memverifikasi secara ketat. Namun, hanya industri yang bergerak di bidang ekspor yang diperbolehkan. Sementara untuk pekerja industri di sektor non esensial, diminta stay at home sesuai anjuran pemerintah,” ujar Kombes Pol Arif Budiman.⁣

Kapolresta Cirebon juga menjelaskan hasil koordinasi antar Polres Brebes disepakati untuk membuat posko terpadu di Perbatasan Jateng-Jabar.⁣

“Posko terpadu disiapkan di perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah. Nantinya, personel Polresta Cirebon dan Polres Brebes akan disiagakan di posko tersebut,” ungkapnya.⁣

Kapolresta menyebutkan, rencananya posko terpadu di Perbatasan Jateng-Jabar tersebut dibuka mulai Jumat (16/7) mendatang.⁣

“Posko terpadu itu disiapkan untuk mengurangi mobilisasi masyarakat dari Jawa Barat menuju Jawa Tengah maupun sebaliknya. Selama PPKM darurat hanya sektor industri kritikal yang masih diizinkan beroperasi secara penuh, jelasnya. (ard)⁣

Artikel ini sudah terbit sebelumnya di www.aboutsemarang.id

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *