Jadikan Skala Prioritas, Sekda Minta SKPD Hadir Saat Rapat Paripurna DPRD Kota Cirebon

Cirebon,- Wali Kota Cirebon, Drs. Nashrudin Azis meminta kepada seluruh kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Cirebon untuk datang saat diundang rapat paripurna di DPRD Kota Cirebon.

Menindaklanjuti pernyataan Wali Kota Cirebon tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Agus Mulyadi mengingkatkan kembali untuk seluruh perangkat daerah untuk hadir bisa hadir.

Menurut Agus, kepada seluruh perangkat daerah, bahwa tidak secara konteks atau secara khusus terkait dengan paripuna, namun semua kegiatan lainnya yang berkaitan dengan kegiatan dinas, mohon bisa dihadir. Dan melihat skala prioritas kegiatan yang akan dilaksanakan.

BACA YUK:  Info Loker! Lowongan Kerja Terbaru untuk RS Irhamna di bulan April 2024

“Kalau boleh meningkatkan ya, skala prioritas yang tertinggi adalah undangan dari wali kota. Kemudian sidang-sidang paripurna, rapat dengar pendapat dengan DPRD, rapat yang dilakukan teknis oleh Wakil Wali Kota,” ujar Agus saat ditemui About Cirebon di Balaikota Cirebon, Kamis (6/10/2022).

Mengenai penggunaan pakaian, Agus mengingatkan kepada seluruh perangkat daerah untuk menyesuaikan dengan undangan. Apabila dalam undangan harus menggunakan PSH, kata Agus, gunakanlah pakaian PSH.

“Jadi, jangan pada saat diundang harus menggunakan PSL namun menggunakan PSH. Hal ini yang masih ada dan ini yang perlu ditingkatkan kembali. Penggunaan pakaian itu menjadi sebuah aturan dan sebuah penghormatan terhadap institusi yang mengundang,” kata Agus.

BACA YUK:  Kunjungan Sultan Kacirebonan Memperdalam Kerjasama dengan Dubes Qatar dalam Program Sosial, Budaya, dan Ekonomi

Pihaknya akan membuat surat pemberitahuan secara formal kepada seluruh perangkat daerah. Kemudian, tambah Agus, akan melakukan pertemuan untuk mengingatkan hal tersebut.

Selama rapat paripurna di DPRD, Agus mengaku, memantau seluruh perangkat daerah yang hadir atau tidak. Namun, menurut Agus, ada juga yang menyampaikan pemberitahuan kepada dirinya bila tidak hadir karena ada kegiatan lainnya.

“Ada yang langsung menyampaikan ke saya kalau tidak hadir karena ada kegiatan lain atau tugas keluar. Bahkan ada yang sama sekali tidak memberikan pemberitahuan,” ungkap Agus. (HSY)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *