Ini Faktor Perubahan Gapeka 2021 Untuk Perjalanan Kereta Api

Cirebon,- Mulai 10 Februari 2021, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasional (Daop) 3 Cirebon memberlakukan Grafik Perjalanan KA (Gapeka) 2021. Penetapan Gapeka 2021 untuk menggantikan Gapeka 2019.

Gapeka adalah pedoman pengaturan pelaksanaan perjalanan kereta api yang digambarkan dalam bentuk garis yang menunjukkan stasiun, waktu, jarak, kecepatan, dan posisi perjalanan kereta api. Mulai dari berangkat, berhenti, datang, bersilang, dan penyusulan, yang digambarkan secara grafis untuk pengendalian perjalanan kereta api.

Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Suprapto mengatakan ada beberapa faktor yang melatarbelakangi perubahan Gapeka dari 2019 ke 2021.

“Pertama, adanya jalur ganda yang dibangun oleh Kementerian Perhubungan seperti di lintas Tambak – Kebumen – Butuh dan Jombang – Mojokerto yang sudah beroperasi,” ujar Suprapto, Sabtu (06/02/2021).

BACA YUK:  Jelang Pemilu 2024, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Ajak Masyarakat Ciptakan Pemilu Damai

Kemudian yang kedua, lanjut Suprapto, terdapat peningkatan angka puncak kecepatan di berbagai lintas. Untuk di wilayah Daop 3 Cirebon diantaranya jalur rel antara Cikampek – Pegadenbaru dari 100 km/jam menjadi 105 km/jam. Jalur rel antara Cirebon Prujakan – Songgom dari 100 km/jam menjadi 105 km/jam.

“Dengan adanya perbaikan-perbaikan tersebut, maka perjalanan KA penumpang dan KA barang yang dapat diakomodir KAI mengalami peningkatan,” kata Suprapto.

Suprapto mengungkapkan bahwa, kini masyarakat sudah dapat memesan tiket untuk keberangkatan 10 Februari 2021 dan seterusnya di aplikasi KAI Access, situs kai.id, dan chanel pembelian online lainnya.

BACA YUK:  Malam Tahun Baru Imlek, Swiss-Belhotel Cirebon Hadirkan Paket Makan Malam

Pihaknya juga menghimbau kepada calon penumpang untuk memastikan kembali jadwal keberangkatan KA. Misalnya KA 15/ KA Argo Cheribon relasi Stasiun Cirebon menuju Stasiun Gambir.

“Semula KA Argo Cheribon berangkat dari Stasiun Cirebon pukul 06:15 WIB. Namun, mulai 10 Februari berubah keberangkatannya menjadi pukul 06:00 WIB atau lebih awal 15 menit,” bebernya.

Kepada calon pelanggan kereta api dengan keberangkatan 10 Februari 2021 dan seterusnya, untuk memperhatikan kembali jadwal yang tertera pada tiket. Tujuannya agar pelanggan tidak tertinggal kereta karena sudah diberlakukannya Gapeka 2021.

BACA YUK:  Awal Tahun 2024, Hotel Horison Ultima Kertajati Hadirkan Fasilitas Cabanas

Pada masa transisi, menurutnya, seluruh jajaran internal sudah siap akan perubahan ini dengan menyiapkan peralihan pada 9 Februari serta posko di berbagai unit kerja. Tujuannya agar seluruh aspek seperti layanan tiket dan operasional kereta api berjalan lancar, selamat, aman, dan terkendali.

“Kami berharap dengan pemberlakuan Gapeka 2021 ini, pelanggan kereta api akan semakin meningkat karena banyak dilakukan inovasi, peningkatan serta perbaikan, seperti waktu perjalanan yang semakin singkat, penambahan lintas baru, dan lainnya,” tutup Suprapto. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *