Ini Dia Hasil Survei ICN di Pilpres 2019. Siapa yang Unggul?

Cirebon,- Lembaga survei independen, Indo Consulting Network (ICN) merilis hasil survei Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) menjelang Pemilu tahun 2019 di Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat VIII (Kabupaten/Kota Cirebon dan Kabupaten Indramayu), Minggu (3/2/2019).
Direktur Eksekutif ICN, Whisnu Sentosa mengatakan hasil survei yang dilakukan menggunakan multitest random sampling terhadap 800 responden yang tersebar di wilayah Dapil VIII.
“Survei yang dilakukan mengedepankan tiga aspek, yakni popularitas, akseptabilitas dan kapabilitas,” ujarnya.
1. Pasangan 01 masih unggul
Pada akhir tahun 2018, Indo Consulting Network telah melakukan survei pada kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden.
Kata Whisnu, pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 01 Joko Widodo – Ma’ruf Amin masih unggul di atas pasangan nomor urut 02 Prabowo – Sandiaga Uno.
“Saat itu selisihnya cukup besar, sekitar sepuluh persen,” ujar Whisnu.
Sedangkan, lanjut Whisnu, pada survei terbaru yang dimulai pada tanggal 3 Januari hingga pengolahan data tanggal 25 Januari 2019, pasangan 01 tetap masih unggul.
“Namun angkanya saja yang berubah, ada peningkatan pada pasangan nomor 02 secara umum. Selisihnya sekitar lima persen,” kata Whisnu.
2. Akan Melakukan Survei Kembali
Hasil survey terbaru, kata Whisnu, hasilnya masih fluktuatif, kami ICN menargetkan akan melakukan survey satu kali lagi.
“Dilihat dari survey yang sudah dilakukan hasilnya ada perubahan angka, walapun nomor urut 02 masih kalah, tapi angkanya menipis dari pasangan nomor urut 01,” ungkapnya.
Menurutnya, survei yang dilakukan pada bulan Januari 2019, selisih angka dari pasangan nomor urut 01 dan nomor urut 02 hanya sekitar lima persen.
3. Hasil Survei Terbaru
Data yang disampaikan oleh ICN, hasil survey yang dilakukan di Dapil Jabar VIII berdasarkan dari tiga aspek popularitas, akseptabilitas dan kapabilitas adalah sebagai berikut:
Dari aspek Popularitas, Capres 01 Jokowi unggul dengan prosentase 100 persen, sedangan Prabowo hanya diangka 95,8 persen.
Dari aspek akseptabilitas, Capres nomor urut 01 memperoleh angka 83,64 persen, sedangkan Capres nomor urut 02 hanya 74,12 persen.
Sedangkan, dari aspek kapabilitas Jokowi masih unggul dengan angka 79,1 persen, dan Prabowo dengan angka 71,2 persen.
“Namun ada yang berbeda dari sosok Calon Wakil Presiden antara Ma’ruf Amin dan Sandiaga S Uno,” kata Whisnu.
“Ketika ada pertanya dari Top of Mind untuk Cawapres angkanya terbalik, Sandiaga Uno yang unggul,” tandasnya. (AC212)