Ikatan Keluarga 400 Siliwangi, Sumbang Buku Kepada Perpustakaan 400 Kota Cirebon
Cirebon,- Ikatan Keluarga (IK) 400 Siliwangi dan Yayasan Generasi Penerus Keluarga 400 menggelar silaturahmi dengan Pemerintah Daerah Kota Cirebon yang berlangsung di Perpustakaan 400, Jalan Brigjen Darsono, Bypass, Kota Cirebon, Selasa (9/7/2019).
Acara yang dihadiri langsung oleh Wali Kota Cirebon, Drs. Nashrudin Azis tersebut sekaligus memberikan bantuan buku dan juga pendingin ruangan atau AC.
1. Meneruskan Ide Orang Tua
Ketua Yayasan Penerus Keluarga 400, H. Mohammad Lendi Basarah mengatakan kehadiran Yayasan Penerus Keluaraga 400 di Kota Cirebon ingin memberikan sumbangan buku kepada Perpusatakaan 400 sebagai kelanjutan sumbangsih kepada perpustakaan 400 dan Kota Cirebon.
“Alhamdulillah, kehadiran kami mendapat sambutan yang positif dari bapak Wali Kota Cirebon, bahkan disambut dengan tarian-tarian. Kami sangat terkesan sekali,” ujarnya kepada About Cirebon usai kegiatan.
Lanjut Lendi, kedepan pihaknya akan mencoba membantu untuk menambah koleksi buku yang ada di Perpustakaan 400 Kota Cirebon, karena apapun ceritanya ini merupakan warisan dari orang tua.
“Walaupun dulunya kami tidak tahu seperti apa, namun kami ingin meneruskan ide dari keinginan orang tua kami,” terangnya.
“Kami berharap Perpustakaan 400 bisa menjadi perpustakaan rujukan bagi Kota Cirebon dan akan terus berkibar sampai seterusnya. Sehingga apa yang diinginkan orang tua-orang tua kami terpenuhi cita-citanya,” tambahnya.
2. Buku dan AC
Buka-buku yang disumbangkan oleh Yayasan Penerus Keluarga 400 kepada Perpustakaan 400 Cirebon yakni buku-buku kedokteran, buku-buku ilmu umum, buku IT, hingga buku-buku bacaan.
“Untuk jumlahnya saya tidak tahu pasti, tapi banyak sekali yang kami sumbangkan,” katanya.
Selain buku-buku, Yayasan Penerus Keluarga 400 Siliwangi juga memberikan empat unit pendingin udara atau AC.
“Mudah-mudah, kedepan kami masih bisa memberikan bantuan lagi, tetapi kita ngga janji tentunya,” tandasnya.
3. Mencerdaskan Bangsa
Sementara itu, Wali Kota Cirebon, Drs. Nashrudin Azis menyampaikan bahwa silaturahmi ini bisa kita jadikan sebuah momen pentingnya kebersamaan dan harmonisasi antara pemerintah dan para stakeholder.
“Terutama yang sangat luar biasa adalah semangat para orang tua kita, dari generasi ke generasi begitu tinggi untuk mencerdaskan bangsa,” ujarnya kepada About Cirebon.
Lanjut Azis, hal ini jarang sekali terjadi upaya dari sebuah generasi turun menurun dengan satu keinginan, satu pemikiran, yaitu mencerdaskan bangsa melalui membaca.
“Dan inilah yang harus menjadi motivasi buat kita para penerus bangsa, para anak-anak muda untuk bisa membuka dunia melalui membaca,” tegasnya.
4. Mendekatkan Kepada Masyarakat
Pemerintah Daerah selain mengembangkan perpustakaan 400, kata Azis, pihaknya juga mendekatkan buku kepada masyarakat. Salah satunya dengan perpustakaan keliling, perpustakaan tingkat kelurahan, bahkan sudah memulai perpustakaan tingkat RW.
“Nah ini, bukti nyata bahwa pentingnya membaca untuk mencerdaskan bangsa,” kata Azis.
Selain itu, mengenai kotak literasi yang sudah ada dibeberapa titik, menurut Azis, otomatis akan ditambahkan. Karena, itu sudah menjadi kebutuhan pada akhirnya.
“Sehingga, kuantitas dan kualitasnya akan kita terus tingkatkan,” tutupnya. (AC212)