Hasil Tes Kedua Orang Tuanya Negatif, Namun Bayinya Usia 50 Hari Terkonfirmasi Positif Covid-19
Cirebon,- Gugus Tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon mencatat kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19.
Pasien baru terkonfirmasi positif Covid-19 merupakan bayi berumur 50 hari berjenis kelamin perempuan.
Nanan Abdul Manan, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon mengatakan adanya kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon berawal dari laporan rumah sakit rujukan Covid-19 bahwa ada bayi dan orang tuanya reaktif hasil rapid test.
“Kami mendapat laporan dari RS rujukan Covid-19 bahwa ada bayi usia 50 hari dan orang tuanya reaktif,” ujar Nanan, Sabtu (6/6/2020).
Lanjut Nanan, berdasarkan hasil rapid test, bayi tersebut reaktif, bapaknya reaktif, namun ibunya non reaktif.
“Dari hasil tersebut, dilanjutkan dengan penegakan diagnosa dengan pengambilan sample swab pada tanggal 4 Juni sore kepada bayi dan kedua orang tuanya,” bebernya.
“Berdasarkan hasil laboratorium FK UGJ pada tanggal 5 Juni pukul 21.43 WIB, bayi tersebut terkonfirmasi positif. Namun kedua orang tuanya negatif,” tambah Nanan.
Nanan menjelaskan bayi yang baru berusia 50 hari memiliki gejala klinis yakni panas lebih dari 38 derajat, batuk, sesak dan diare.
“Saat ini, bayi dan kedua orang tuanya berada di rumah sakit,” ungkapnya.
Untuk riwayatnya, kata Nanan, bayi dan kedua orang tuanya kontak dengan pamannya yang datang dari wilayah Epicentrum pada saat hajatan.
“Hari ini langsung dilakukan penyelidikan epidemiologi dengan melacak kontak erat atau tracing,” ungkapnya.
Pihaknya menghimbau untuk di perketat ijin keramaian hajatan kepada pihak terkait yang berwenang dan memperketat orang yang datang dari epicentrum.
“Kami himbau untuk perketat ijin keramaian hajatan dan orang yang datang dari wilayah epicentrum harus ada hasil rapid test atau swab,” pungkasnya.
Berdasarkan data dari Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Cirebon, total pasien terkonfirmasi Positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon 14 orang, 7 diantaranya sembuh, 5 orang masih perawatan, dan 2 orang meninggal dunia.
Pasien dalam pengawasan di Kabupaten Cirebon total sebanyak 58 orang, 46 orang diantaranya selesai pengawasan, 3 orang masih pengawasan, dan 9 orang meninggal dunia.
Sedangkan orang dalam pemantauan (ODP) di Kabupaten Cirebon sebanyak 204 orang, 190 orang diantaranya selesai pemantauan, 4 orang masih pemantauan, dan 10 orang meninggal dunia. (AC212)