Hari Pertama PTM 100 Persen, Forkopimda Kota Cirebon Monitoring Vaksinasi Usia 6-11 Tahun di SD
Cirebon,- Hari pertama Pembelajaran Tatap Muka (PTM) dengan kapasitas 100 persen di Kota Cirebon, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Cirebon melakukan monitoring, Senin (10/1/2022). Monitoring tersebut untuk memastikan pelaksanaan vaksinasi untuk usia 6-11 tahun.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Agus Mulyadi mengatakan hari ini kami bersama Forkopimda melakukan monitoring di empat sekolah dasar di Kota Cirebon. Empat sekolah tersebut yakni SDIT Tahfidz Sabilul Quran, SDN Kayu Walang, SD Santa Maria, dan SDN Kebon Baru.
“Alhamdulillah semuanya berjalan dengan baik dan lancar. Kami lihat anak-anak juga menunggu proses vaksinasi dan mudah-mudahan ini terus berjalan,” ujar Agus kepada awak media.
Target yang sudah disepakati dengan Forkopimda, lanjut Agus, bersama Kapolres Cirebon Kota dari jadwal awal hanya 4 Minggu ditetapkan, bisa dipercepat 2 Minggu. Bahkan, program vaksinasi anak usia 6-11 tahun bisa dilakukan lebih cepat lagi.
“Sementara target yang kita tetapkan sih bisa selesai sampai tanggal 21 Januari 2022. Mohon dukungan semuanya, walaupun ada beberapa yang belum berkenan di vaksin, tapi sangat kecil sekali,” ungkapnya.
Sekda Kota Cirebon meminta kepada kepala sekolah untuk memberikan edukasi kepada orang tua murid agar anak bisa divaksin. Untuk hari pertama, tambah Agus, Sekolah SD belum semuanya menggelar PTM, karena kebetulan berbarengan ada yang bagi rapot dan kegiatan vaksinasi.
“Untuk pelaksanaan PTM ada yang baru mulai hari Rabu ada juga yang Minggu depan, ini khusus untuk tingkat Sekolah Dasar. SMP dan SMA sudah mulai berjalan dan protokol kesehatannya sudah berjalan baik,” katanya.
Mengenai persediaan stok vaksin untuk usia 6-11 tabun di Kota Cirebon, Agus yakin sudah aman. Dari Dinas Kesehatan Kota Cirebon sudah disalurkan sebanyak 60 ribu vaksin, ditambah dari vaksin milik Polres Cirebon Kota.
“Kita tetap perhatikan prokesnya, terutama dari Satgas di Sekolah. Sampai saat ini vaksinasi dosis pertama untuk anak sudah masuk 18 persen, dan Minggu ini sudah bisa di atas 50 persen,” pungkasnya. (AC212)
