Harga Garam di Kabupaten Cirebon Terus Turun

Cirebon,- Harga garam rakyat terus menurun. Para petani garam di Desa di Desa Rawaurip, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon mengeluhkan harga jual terus alami penurunan.

Yusuf, salah satu petani garam di Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon mengatakan awal bulan lalu harga jual garam di angka Rp. 2.000 per kilogram.

“Namun, hingga saat ini harga garam menjadi Rp. 800 per kilogram,” ujarnya, Senin (9/7/2018).

Ia menjelaskan, hampir setiap minggu harga garam terus alami penurunan. Dari mulai harga Rp. 2.000, terus jadi Rp. 1.600, lalu Rp. 1.200, sampai Rp. 800 per kilogram.

BACA YUK:  Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan, GPM di Kota Cirebon Digelar 12 Kali Dalam Setahun

“Padahal, para petani di Desa Rawaurip Kecamatan Pangenan barus saja panen. Tetapi, malah harga jual garam terus menurun,” katanya.

Selain itu, petani garam lainnya Yanto, mengaku bingung dan heran kenapa harga garam disini terus alami penurunan. Padahal mayoritas petani garam disini baru saja panen dan kebutuhan garam belum terpenuhi.

Yanto menjelaskan, pada tahun lalu saja panen garam tidak terlalu banyak, hingga sampai kekurangan stok garam.

“Seharusnya, kali ini baru panen, harga garam bisa stabil,” katanya.

BACA YUK:  Bupati Cirebon Apresiasi Polresta Cirebon atas Pemusnahan Miras dan Knalpot Brong

Terpopuler

Ia berharap kepada Pemerintah agar bisa memberikan solusi terkait harga garam di perani yang terus alami penurunan. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *