Gelar Seminar Nasional dan Pengukuhan Daerah, HAKLI Targetkan Bebas 100 Persen ODF
Cirebon,- Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) menggelar seminar nasional dan pengukuhan Ketua HAKLI Provinsi Jawa Barat, Sabtu (20/8/2022). Acara yang berlangsung di Hotel Zamrud, Jalan Wahidin Sudirohusodo, Kota Cirebon dihadiri langsung oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat HAKLI.
Dengan mengangkat tema “Tantangan dan Peluang Tenaga Sanitasi Lingkungan Dalam Menghadapai Era Revolusi Industri 5.0”, pihaknya mendorong Open Defecation Free (ODF) atau stop buang air sembarang dan juga Stunting.
Ketua Umum Pimpinan Pusat HAKLI, Arif Sumantri, S.K.M, M.Kes, sangat mengapresiasi kegiatan HAKLI yang diselenggarakan di Kota Cirebon. Dalam kesempatan tersebut, lanjut Arif, Ada 3 hal yang ingin disampaikan khususnya kepada Walikota Cirebon dan umumnya di Provinsi Jawa Barat.
“Bagaimana mengakselerasikan hal yang utama dan prioritas yaitu mengangkat dan mengantarkan Jawa Barat untuk mendapatkan ODF 100 persen. HAKLI siap mengawal dan mengantarkan secara sinergi agar seluruh Kabupaten/Kota di Jawa Barat dapat terpenuhi ODF 100 persen menuju kerangka berkelanjutan kota bersih,” ujar Arif.
Kedua, lanjut Arif, secara khusus kepada Walikota Cirebon, HAKLI siap untuk mendayagunakan segala yang terkait dengan instrumentasi mendukung pada pendiagnosaan kualitas lingkungan dalam hal program stunting, maupun yang berkaitan pada perbaikan kualitas sanitasi kota berbasis masyarakat.
“Ketiga, harapan kami kepada Walikota Cirebon dan khususnya kepada seluruh kabupaten/kota di Jawa Barat adalah mendayagunakan kemampuan dan kapasitas pelatihan TSL (Tenaga Sanitasi Lingkungan) yang saat ini telah siap untuk mengikuti satu program, baik itu dalam hal penurunan stunting, penurunan diare, maupun segala hal pada penyakit berbasis lingkungan,” ungkapnya.
Pihaknya juga berharap, TSL yang berstatus tenaga honorer yang telah berkarya nyata dan mempunyai masa kerja bisa menjadi prioritas untuk memperoleh pengangkatan sebagai Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerjasama sebagai pegawai ASN non PNS.
“Semoga dalam seminar nasional sekaligus pengukuhan daerah ini dapat perhatian secara seksama. Karena, HAKLI siap bersinergi dengan pemerintah, khususnya Kota Cirebon yang telah memfasilitasi kegiatan ini,” tutupnya.
Sementara itu, Ketua HAKLI Jawa Barat terpilih periode 2022-2027, Sutisna mengatakan dalam memberikan pelayanan kepada anggota dalam menjaga kesejahteraan dan profesionalisme, perlu dilakukan tata kelola yang baik.
“Kita harus mempunyai rencana kerja tahunan, kemudian di era digital 5.0 ini diusahakan semua berbasis IT. Sehingga, lebih transparan untuk mencapai tata kelola yang good government,” singkatnya. (HSY)
