Gelar Pertemuan dengan IKM di Cirebon, Ajik Krisna Pilih 15 Produk Masuk ke Krisna Bali
Cirebon,- Pengusaha asal Bali, Ajik Krisna pemilik Oleh-oleh Bali Krisna menggelar pertemuan dengan para Industri Kecil Menengah (IKM) di Kabupaten dan Kota Cirebon.
Acara tersebut berlangsung di Aula Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Cirebon, Komplek Perkantoran Sumber, Kabupaten Cirebon, Rabu (26/6/2019).
1. Akan Dibuka Tahun 2020
Rencananya, pemilik tempat oleh-oleh terbesar di Bali tersebut akan membuka tempat oleh-oleh di Kota Cirebon pada tahun 2020 mendatang.
Menurut Ajik Krisna, peluang di Cirebon sangat luar biasa untuk pariwisata, karena bandara terbesar ketiga sudah ada di wilayah Cirebon.
“Tentunya, saya meminta support kepada masyarakat di Cirebon, Bupati dan Wali Kota, serta keraton. Mohon supportnya, semoga Krisna bisa terwujud tahun 2020 di Cirebon ini,” ujar pemilik nama lengkap I Gusti Ngurah Anom.
Menurut Ajik, para IKM yang hadir begitu sangat antusias, dari undangan yang tersebar sebanyak 100 IKM semuanya hadir 100 persen. Kedepan, tiga atau empat bulan akan kembali diselenggarakan dengan mencari fasilitas yang bisa menampung lebih banyak lagi IKM.
“Agar produk-produk IKM yang ada di Cirebon apa saja sih. Kalau sekarang kan baru sebagian besar ya, tetapi dilihat yang hadir juga telah 100 persen,” terangnya.
Ajik Krisna
2. Produk IKM Cirebon Tidak Jauh Berbeda
Pada kesempatan tersebut, IKM yang hadir membawa produk yang dimilikinya. Dari 100 produk yang dihadirkan, Ajik Krisna sudah memiliki 15 produk yang akan dipasarkan di Oleh-oleh Krisna Bali.
“Saya yakin, begitu Krisna buka di Cirebon 90 persen produk IKM yang ada di Cirebon bisa masuk di Krisna,” bebernya.
Ajik Krisna pun yakin, peluang yang dimiliki oleh para IKM yang ada di Cirebon sangat besar sekali bisa masuk di Krisna.
Baca juga : Krisna Bali akan Buka Pusat Oleh-oleh di Cirebon
“Karena produk IKM di sini (Cirebon) dengan Bali tidak jauh beda, artinya dengan Jogja juga tidak jauh beda,” ungkapnya.
Ajik berharap, semoga dirinya bisa berbagi rejeki kepada para pelaku IKM di Cirebon dan masyarakat sekitar.
3. Pilih 15 Produk IKM
15 Produk IKM Cirebon yang di pilih Ajik Krisna, memang sudah bisa masuk di Krisna Bali. Namun, ada beberapa produk yang akan diperbaiki dari sisi pengemasan.
“Kemudian akan diperbaiki dari sisi produksi, misalkan produksi disini apakah costnya tidak terlalu tinggi kirim ke Bali, atau mungkin tidak untuk produksi di Bali,” katanya.
Kalaupun dari IKM di Cirebon siap dan mau produksi di Bali, menurut Ajik, tinggal membawa ilmunya saja.
“Sudah saya persiapkan segala sesuatunya mulai dari tempat produksi hingga biaya produksi sudah saya siapkan,” tegasnya.
Dari 15 produk yang dipilih Ajik Krisna kebanyakan produk cemilan. Karena, produk yang paling laku di oleh-oleh manapun adalah cemilan, kedua baru fashion.
“Tadi ada kue basah dua produk, yang lainnya ada kripik-kripik kering semuanya,” tandas Ajik. (AC212)
