Dukung Percepatan Pemulihan Ekonomi, BI Cirebon Kembali Gelar CEF 2021

Cirebon,- Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Cirebon kembali menggelar Ciayumajakuning Entrepreneur Festival (CEF) 2021 seri 3. Event tersebut berlangsung di salah satu hotel di Jalan Siliwangi, Kota Cirebon, Kamis (4/11/2021).

Dengan mengusung tema “Sinergi dan Kolaborasi untuk Mendukung Percepatan Pemulihan Ekonomi” dimeriahkan dengan pameran produk unggulan UMKM Ciayumajakuning. Selain itu, ada juga gelar karya kreatif, ruang riung mitra kerja, fashion show, business matching, perlombaan dan entertainment.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat, Herawanto mengatakan kegiatan CEF 2021 seri 3 merupakan salah satu bentuk nyata dari kontribusi Bank Indonesia di wilayah Jawa Barat, khususnya di wilayah Ciayumajakuning.

“Kegiatan ini untuk menggerakkan perekonomian, utamanya adalah melalui UMKM. UMKM yang kita tahu di wilayah Ciayumajakuning ini salah satu yang penting selain dari UMKM bergerak di bidang pertanian adalah bergerak di bidang industri kreatif,” ujar Herawanto usai kegiatan CEF 2021.

BACA YUK:  Peringati HPN 2024, Kepala BI Cirebon: Peran Media Menjaga Inflasi Sangat Signifikan

Oleh karena itu, lanjut Herawanto, Kantor Koordinator Bank Indonesia Wilayah Jawa Barat, sangat mengapresiasi BI Cirebon telah sukses bekerja sama dengan berbagai pihak.

“Yang sangat penting pada masa pandemi dan nanti pasca pandemi adalah kita semua peduli ekonomi secara luas, yaitu unsur budaya yang sangat luar biasa disini yang mewakili juga ekonomi kreatif,” ungkapnya.

“Unsur tersebut diangkat juga dalam kegiatan CEF 2021 seri 3 sebagai bentuk nyata perhatian kita, bahwa seniman, budayawan selama pandemi bisa kita angkat. Yang nantinya kita persiapkan agar bisa daya saingnya terangkat,” tandasnya.

BACA YUK:  7 Pilihan Hadiah Lebaran untuk Istri, Dijamin Bikin Makin Sayang!

Sementara itu, Kepala KPw BI Cirebon, Bakti Artanta mengatakan kegiatan CEF 2021 seri 3 melibatkan kurang lebih 60 UMKM. Termasuk yang membuka stand di acara CEF 2021 ini.

“Semua jenis UMKM, khususnya di fashion, craft, makan minum (Mamin) dilibatkan dalam kegiatan CEF 2021,” ujar Bakti kepada awak media.

Bakti berharap dengan kegiatan ini UMKM menjadi UMKM yang tangguh, sehingga itu bisa mendukung Indonesia maju. Karena, lanjut Bakti, UMKM ini menjadi sumber pertumbuhan ekonomi nasional yang baru di tahun 2025.

“Target kami, dengan kegiatan ini UMKM bisa menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru di tahun 2025. Dan catatan saya yaitu digitalisasi, karena tanpa digitalisasi UMKM tidak menjadi sesuatu yang apapun,” katanya.

BACA YUK:  Perputaran Uang Saat Pemilu 2024 di Kota Cirebon Tidak ada Kenaikan yang Signifikan

Wakil Wali Kota Cirebon, Dra. Eti Herawati menambahkan peningkatan UMKM di wilayah Kota Cirebon mengalami peningkatan. Apalagi, selama pandemi banyak ibu-ibu rumah tangga bergeliat untuk bisa mewarnai UMKM.

“Alhamdulillah kalau saya lihat, pergerakan UMKM hari ini mengalami peningkatan. Kami Pemerintah Daerah sangat sepakat UMKM menjadikan tulang punggung pertumbuhan ekonomi di tengah Pandemi,” ujarnya.

Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia untuk menggeliatkan kegiatan perekonomian, mulai dari seni hingga budaya diangkat.

“Ini adalah bentuk kolaborasi yang luar biasa dari petinggi perbankan dan dari seluruh kabupaten/kota dan forkopimda dan lain sebagainya. Mudah-mudah Ciayumajakuning betul-betul bergerak perekonomiannya dan kita topang untuk menuju Jabar Juara dan kontribusi untuk negri ini,” pungkasnya. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *