Buntut Pindahan Warga Binaan dari Cipinang, Lapas Kesambi Gelar Swab Massal

Cirebon,- Menyusul adanya warga binaan yang terkonfirmasi positif Covid-19, Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas I Kesambi Kota Cirebon melakukan pemeriksaan swab massal, Kamis (15/10/2020).

Warga binaan yang terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut merupakan pindahan dari Lapas Kelas 1 Cipinang DKI Jakarta. Namun, kondisi saat ini warga binaan yang terkonfirmasi positif sudah dinyatakan negatif setelah pemeriksaan swab kedua.

Sukarno Ali, Kepala Pengamanan Lapas Kelas I Kesambi Kota Cirebon mengatakan tujuan dari pemeriksaan swab ini untuk mencegah penyebaran Covid-19 bagi petugas dan warga binaan di Lapas Kelas I Kesambi Kota Cirebon.

“Terutama kami Lapas Kelas I Kesambi Kota Cirebon mendapat warga binaan pindahan dari Lapas Kelas I Cipinang dan Rutan Cipinang Jakarta,” ujar Sukarno saat ditemui About Cirebon di Lapas Kelas I Kesambi Kota Cirebon, Kamis (15/10/2020).

BACA YUK:  Perputaran Uang Saat Pemilu 2024 di Kota Cirebon Tidak ada Kenaikan yang Signifikan

Karena ada indikasi warga binaan pindahan saat dilakukan rapid test dan swab ada yang dinyatakan positif Covid-19, maka menurut Sukarno, Lapas Kelas I Kesambi Kota Cirebon melakukan swab massal terhadap petugas dan warga binaan.

“Namun, warga binaan pindahan dari Cipinang dilakukan pemeriksaan swab ulang sudah dinyatakan negatif. Untuk menjaga protokol kesehatan kami tetap melaksanakan swab untuk seluruh pegawai dan warga binaan yang bekerja di Lapas Kelas I Cirebon,” ungkapnya.

Menurut Sukarno, warga binaan yang dinyatakan positif Covid-19 pada saat itu ada 4 orang warga binaan dan sudah diswab dalam satu Minggu kemarin hasilnya sudah negatif.

BACA YUK:  Ikuti Career Day, LPK Sudotsu Masa Depan Tawarkan Peluang Bekerja di Jepang

“Saat ini kondisinya sudah membaik dan tidak ada kendala dan gejala apapun. Sekarang masih diisolasi dan karantina di Klinik Pratama Lapas Kelas I Kesambi,” terang Sukarno.

Dalam kegiatan pemeriksaan Swab Massal di Lapas Kelas I Kesambi Kota Cirebon terdapat 200 orang. Dari 200 orang, 107 orang diantaranya petugas, 48 orang warga binaan pindahan dari Cipinang, dan sisanya warga binaan yang membantu bekerja di area kantor.

“48 orang warga binaan dari awal kami terima sudah dilakukan Rapid Test. Kemudian ditemukan 19 orang Re-aktif Rapid Test dan dilanjut dengan pemeriksaan Swab. Dari 19 orang ini ditemukan 4 orang positif Covid-19,” katanya.

BACA YUK:  Alim SMAN 9 Kota Cirebon Bagikan Takjil Sambil Bukber di Jalan Pekalipan

“Kami tegaskan yang positif bukan warga binaan dari Lapas Kelas I Kesambi, namun warga binaan pindahan dari Cipinang,” tegasnya.

Sampai saat ini, kata Suharto, warga binaan yang masih dilakukan isolasi sebanyak 48 orang warga binaan pindahan dari Lapas Kelas I Cipinang DKI Jakarta. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *