BRI Syariah Lakukan Korporasi Penawaran Umum Perdana Saham

Cirebon,- Bank BRI Syariah Cirebon menggelar Investor Gathering mengenai penawaran umum perdana saham PT. Bank BRI Syariah yang berlangsung di Hotel Luxton Cirebon, Jalan Kartini, Kota Cirebon, Rabu (11/4/2018) malam.

BRI Syariah merupakan salah satu perusahaan anak dari PT. Bank BRI (Persero) Tbk. Saat ini, BRI Syariah merupakan salah satu Bank BUMN Syariah yang telah hadir selama 9 tahun.

Maman Sukiman, Pimpinan Cabang Bank BRI Syariah Cirebon mengatakan aset BRI Syariah telah mencapai Rp. 31,54 Triliun, penyaluran pembiayaan Rp. 19,01 Triliun, dan Dana pihak ketiga yang berhasil di himpun Rp. 26,31 Triliun, serta membukukan laba sebesar Rp. 101 Miliar.

“Sampai saat ini, BRI Syariah telah memiliki jaringan kerja yang terdiri dari 54 kantor cabang, 206 kantor cabang pembantu, 11 kantor Kas, dan 1.044 kantor layanan syariah (KLS),” ujarnya saat sambutan.

BACA YUK:  Redbox Barbershop Kembali Hadirkan Program Redbox Goes to School

Menurutnya, perkembangan bank syariah di Indonesia saat ini menunjukkan pertumbuhan yang cukup tinggi dibanding dengan perbankan konvensional. Bahkan, pertumbuhan aset pembiayaan dan dana pihak ketiga selama tiga tahun terakhir tumbuh hampir 2 kali dibanding dengan bank konvensional.

Pada akhir tahun 2016, BRI Syariah telah memulai dengan melakukan langkah aksi korporasi berupa penerbitan Sukuk Subordinasi Mudharabah I tahun 2016. Respons masyarakat pun cukup baik terhadap hal tersebut dengan mencapai 205 persen dari jumlah Rp. 1 Triliun yang BRI Syariah tawarkan.

Kata dia, pada tahun 2018 ini BRI Syariah kembali ingin melanjutkan langkah aksi korporasi tersebut melalui penawaran perdana saham atau IPO. IPO merupakan bagian rencana BRI Syariah untuk menjadi bank syariah terbesar di Indonesia,” jelasnya.

BACA YUK:  Wisata Religi Masjid Kuno Cirebon Kembali Digelar, Anggota DPRD Juga Ikut

Bank BRI Syariah ingin melakukan ekspansi mulai dari sisi organisasi, pembiayaan, teknologi, sehingga pihaknya dapat menjadi game changer di Indonesia dan juga menjadi suatu instansi keuangan yang mampu menjawab kebutuhan nasabah.

“Jadi, salah satu tangan menuju visi tersebut kami melakukan aksi korporasi berupa penawaran perdana saham, sehingga BRI Syariah menjadi Bank Buku III dengan modal inti minimal Rp. 5 Triliun,” tegasnya.

Ia menjelaskan, dana hasil aksi korporasi ini akan digunakan untuk penumbuhan bisnis BRI Syariah, peningkatan sistem dan teknologi informasi, serta pengembangan jaringan kantor. Melalu aksi korporasi berupa penawaran umum perdana saham ini, BRI Syariah juga mengajak masyarakat untuk hijrah melalui kampanye tagas #faedahhijrah.

“Aksi tersebut bertujuan mengajak nasabah untuk hijrah, yakni berubah menuju kebaikan dengan cara memanfaatkan perbankan syariah khususnya BRI Syariah,” tambahnya.

BACA YUK:  PJ Gubernur Jabar Lantik Anggota BPSK Kabupaten Cirebon, Indramayu, Bandung dan Tasikmalaya

Sementara itu, Kusdina selaku Pimpinan Bank BRI Kartini Cirebon berharap dengan adanya rencana strategis ini BRI Syariah nantinya dapat meningkatkan bisnisnya.

“Saat ini bisnis BRI Syariah cukup berkembang pesat dan setiap tahun ada pembukaan kantor cabang,” ujarnya.

Lebih lanjut, kami dari Bank BRI selaku induk pertama cikal bakal BRI Syariah, alhamdulillah saat ini bagus sekali dan di Cirebon ada beberapa nasabah yang pindah ke BRI Syariah.

“Tentunya hal ini perlu didukung, sehingga apa yang diharapkan dengan rencana strategis ini bisa berjalan dengan baik dan para investor mendapatkan keuntungan yang berkah dan juga menambah penghasilan,” harapnya. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *