Baznas Kota Cirebon : Ada 25 Warung yang Dibantu Program Zmart

Cirebon,- Baznas Kota Cirebon meluncurkan Program Zmart di RT 03 RW 11 Mekar Mulya, Kelurahan Karyamulya, Kota Cirebon, Selasa (5/10/2021). Peluncuran program tersebut diresmikan langsung oleh Wakil Wali Kota Cirebon, Dra. Eti Herawati.

Zmart merupakan program pemberdayaan ekonomi dalam bentuk pengembangan warung atau toko yang dimiliki mustahik skala mikro dan kecil. Zmart dilaunching untuk mengatasi kemiskinan di wilayah urban.

Dalam kesempatan tersebut, Eti berharap bantuan kepada warung-warung kecil yang dibantu Baznas Kota Cirebon terus berkembang. Sehingga, bantuan yang diberikan bermanfaat untuk meningkatkan perekonomian warga.

“Baznas sudah banyak bantuan dan terobosan yang dihadirkan untuk warga Kota Cirebon. Salah satunya terobosan program Zmart ini,” ujar Eti.

Eti menjelaskan tujuan dari program ini yaitu meningkatkan kapasitas warung. Sehingga dapat tumbuh dan berkembang di tengah pasar retail modern dan mengatasi kemiskinan di wilayah perkotaan.

“Saya ucapkan terima kasih atas terobosan yang dibuat. Melalui terobosan ini, warung-warung kecil dapat terus berkembang. Berkembangnya warung-warung kecil tentu akan meningkatkan perekonomian warga Kota Cirebon,” ungkapnya.

Melihat terobosan yang cukup banyak, Eti meminta kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Cirebon untuk tidak ragu menyalurkan zakat mereka ke Baznas. Ini dikarenakan zakat yang disalurkan ASN akan dikembalikan lagi ke warga Kota Cirebon.

“Karena melalui zakat yang disalurkan ASN dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kota Cirebon,” katanya.

Sementara itu, Ketua Baznas Kota Cirebon, M. Taufik menjelaskan Zmart merupakan program dari Wali Kota Cirebon.

“Ini program dari pak Wali. Program ini berangkat dari niat untuk membantu pemilik warung-warung sederhana agar menjadi warung yang luar biasa dan mandiri,” jelas Taufik.

Saat ini, lanjut Taufik, baru 25 warung yang dibantu melalui program Zmart. Namun ke depannya menurut Taufik akan terus berkembang. Sedang produk yang dijual tidak hanya sembako, namun juga retail.

“Bahkan mereka juga menerima pembayaran sejumlah tagihan. Seperti pembayaran tagihan PLN, pulsa dan lainnya,” jelas Taufik.

Tuti, warga Arya Kiban, Kelurahan Kesambi, mengaku sangat bersyukur dengan bantuan yang diberikan kepada dirinya.

“Alhamdulillah. Ngebantu pisan untuk warung ibu,” katanya.

Warungnya yang semula hanya sedikit menjual dagangan, kini produk yang dijual semakin banyak. Tuti juga berharap dengan bantuan yang diberikan dapat menambah pendapatan keluarganya yang mengandalkan dari warung tersebut.

“Semoga ke depannya warung-warung kecil seperti saya ini bisa mendapatkan bantuan juga,” kata dia. (AC212)