Banjir Subang, Pertamina Pastikan Penyaluran LPG dan BBM Aman

Subang,- PT Pertamina (Persero) melalui Regional Jawa Bagian Barat memastikan penyaluran Liquified Petroleum Gas (LPG) 3 Kilogram (Kg) aman di wilayah Jawa Barat yang terdampak banjir. Salah satunya di Kabupaten Subang, dimana ribuan rumah terendam akibat luapan sungai.

Adapun data dari Pemerintah Kabupaten Subang, tercatat sebanyak 32 ribu orang dari 5.764 kepala keluarga kini harus mengungsi akibat terdampak banjir yang melanda 75 desa dari 11 kecamatan di Kabupaten Subang.

“Kami terus berupaya mengoptimalkan penyaluran LPG 3 Kg di lokasi terdampak banjir. Untuk sejumlah wilayah dengan akses jalan yang terisolir, LPG kami salurkan ke titik tujuan menggunakan traktor, gerobak, mobil pick up, hingga perahu sampan,” ujar Unit Manager Communication, Relation & CSR Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan.

BACA YUK:  Pemudik Sepeda Motor Padati Jalur Pantura Cirebon

Melalui 24 agen dan 620 pangkalan di wilayah Kabupaten Subang yang tetap beroperasi, Pertamina menyalurkan lebih dari 145 Metric Ton (MT) LPG 3 Kg per hari untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di wilayah Kabupaten Subang.

“Kami juga akan terus memantau perkembangan situasi di wilayah terdampak banjir, dan memastikan seluruh fasilitas dan stok LPG maupun BBM, khususnya di Jawa Barat berjalan optimal untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” terangnya.

Lebih lanjut Eko menambahkan, merespon cepat bencana, sejak awal pekan tim Pertamina Peduli telah menyalurkan bantuan berupa kebutuhan logistik untuk pengungsi. Serta, LPG Bright Gas 12 Kg dan Elpiji 12 Kg untuk Posko Dapur Umum yang diserahkan melalui aparat desa maupun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di sejumlah lokasi terdampak banjir di Jawa Barat, yakni Kabupaten Majalengka, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Karawang, serta Kabupaten Subang.

BACA YUK:  Bikin Kenyang, Buka Puasa di Luxton Hotel Cirebon Suguhkan Lebih dari 156 Menu

“Kami berupaya membantu korban banjir dengan menyalurkan bantuan logistik untuk memenuhi kebutuhan pengungsi, serta LPG sebagai sumber energi untuk memasak di Posko Dapur Umum. Agar bantuan tepat sasaran, Pertamina bersama Hiswana Migas turut berkordinasi dengan BPBD. Kami terus memantau kebutuhan titik-titik dapur umum tempat masyarakat mengungsi. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi para pengungsi,” tambahnya.

Jika masyarakat membutuhkan informasi seputar produk dan layanan Pertamina, dapat menghubungi Call Center Pertamina 135. (AC212)

Bagikan:

Mungkin Anda juga menyukai

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *