Antisipasi Terorisme dan Paham Radikalisme, Pemkab Cirebon, Polri dan TNI Gelar Apel Kebangsaan
Cirebon,- Dalam rangka antisipasi terorisme dan paham radikalisme di wilayah hukum Polres Cirebon, Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon, Polri dan TNI menggelar Apel Kebangsaan Tiga Pilar di Mapolres Cirebon, Sabtu (26/5/2018).
Plt Bupati Cirebon, Selly Andriany Gantina mengatakan kegiatan apel tiga pilar ini merupakan upaya pemerintah, TNI dan Polri untuk memberikan jaminan kenyamanan dan menentang aksi radikalisme dan terorisme yang saat ini tengah marak.
“Mudah-mudahan dengan aksi tiga pilar ini bisa menyolidkan dan memberikan kesadaran kepada seluruh masyarakat Kabupaten Cirebon, agar dapat bersama-sama melakukan kewaspadaan di lingkungan kita dari paham-paham radikalisme,” ujarnya.
Paham radikalisme, kata dia, secara tidak langsung sudah mulai menyusup di lingkungan kita. Lalu, langkah dan upaya yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Cirebon sudah melakukan surat edaran kepada seluruh perangkat ditingkat kecamatan dan desa.
Lanjut dia, agar selalu berkoordinasi dengan unsur Forkopicam, Muspika, Bahbinkamtibmas, Babimnsa, unsur masyarakat dan keagamaan.
“Bahkan kami mengajak untuk berperan aktif untuk memfungsikan siskamling dan a wear atas kemasyarakatan,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolres Cirebon AKBP. Suhermanto menambahkan kegiatan ini adalah sebagai wujud nyata dan implementasi di lapangan.
“Kegiatan-kegiatan ke depan akan kita lakukan kebersamaan antara tiga pilar, TNI, Polri dan Pemerintah,” bebernya.
Ke depan, lanjut dia, akan melakukan patroli bersama, serta pengamanan tempat ibadah di seluruh Kabupaten Cirebon untuk mewujudkan suasana yang tertib, aman dan damai, serta terhindar dari paham-paham radikalisme.
“Ancaman terbesar saat ini adalah menyusupnya paham-paham radikalisme ke masyarakat,” jelasnya.
Ia berharap, dengan adanya apel tiga pilar ini menumbuhkan kesadaran bagi aparat pemerintah, TNI, Polri dan elemen masyarakat lainnya untuk meningkatkan keamanan secara dini di lingkungan masing-masing.
“Bila ada informasi atau kelompok yang diperkirakan paham-paham radikal segera menginformasikan kepada aparat tiga pilar,” tutupnya. (AC212)
