Aliran Sungai Ciberes Dipenuhi Limbah dan Sampah
Cirebon – Sungai Ciberes di Desa Gebang Kulon Kabupaten Cirebon berwarna merah muda dan penuh sampah. Diduga air di sungai yang membelah pemukiman di Kecamatan Gebang ini berubah warna akibat tercemari limbah produksi ikan.
Selain berwarna merah muda, aliran sungai sepanjang 1,5 km ini diperparah dengan banyaknya sampah yang menumpuk di bibir sungai sehingga menimbulkan bau tak sedap dan mengancam pencemaran kebutuhan air bersih warga sekitar.
“Baunya gak tahan kalo lewat sungai ini. Bau ikan busuk ditambah banyaknya sampah. Tolong bapak-bapak yang berwenang segera ditangani dan dinormalkan lagi sungainya. Kadang air sungai masih dipakai untuk kebutuhan menyiram tanaman atau mencuci ternak,” ujar Heriyono, warga sekitar.
Sementara Perangkat Desa Gebang Kulon mengaku banyak industri kecil pengolahan ikan di sepanjang aliran sungai. Pihaknya menduga industri tersebut sebagai penyumbang terbesar dari berubahnya warga air sungai Ciberes.
“Kondisi ini sudah hampir seminggu berwarna pink ini. Panjang sungai sekitar 1.5 kilometer. Diduga karena ada industri kecil pengolahan ikan kemungkinan besar dibuang ke sungai, dampaknya air bersih tercemar dan kondisi bau dan bercampur tumpukan sampah dan bisa mengancam penyakit,” ujar Andi Subandi, Kepala Desa Gebang Kulon yang ditemui, Kamis (28/11/2019).
Aliran Sungai Ciberes yang tercemar limbah dan dipenuhi sampah.
Pihak Pemerintah Desa Gebang Kulon menambahkan sudah melaporkan temuan air sungai berwarna merah muda ini ke Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cirebon, dan pihaknya sudah mengambil sampel air untuk dibawa ke laboratorium.
Selain itu pihak desa berencana akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk bersama menjaga lingkungan sungai dan akan membuat peraturan desa untuk menanggulangi masalah limbah dan sampah. (AC350)
