750 Tanaman Bonsai Nasional Dipamerkan di Cirebon
Cirebon,- Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) Cabang Cirebon menggelar Pameran Bonsai Nasional dan Exibisi Adenium hingga 12 Oktober 2021. Event nasional dalam rangka HUT TNI ke-76 berlangsung di Mako Batalyon Arhanudse 14/PWY, Jalan Pilang Raya, Cirebon.
Pameran dan Exibisi tersebut dibuka langsung oleh Danyon Arhanudse 14/PWY Letkol Arh. Haris Atmaja dan juga Ketua Umum PPBI Pusat H. Erwin Lismar.
U. Syafrudin, Ketua Penyelenggara Pameran Bonsai dan Exibisi Adenium mengatakan peserta pameran bonsai nasional di Cirebon ini sangat antusias dan dihadiri dari berbagi daerah di Pulau Jawa. Ada sebanyak 750 pohon bonsai yang mengikuti pameran di Cirebon.
Baca Yuk : Selama Pandemi COVID-19, Pecinta Bonsai di Tanah Air Meningkat 40 Persen
“Alhamdulillah teman-teman sangat antusias. Pameran Bonsai Nasional di Cirebon ini bisa hadir 750 pohon dari tiga kategori,” ujar Syafrudin kepada About Cirebon, Sabtu (9/10/2021).
Tiga kategori yang diikuti, lanjut Syafrudin, yakni kategori prospek, kategori regional, dan kategori madya. Sebetulnya, menurut Syafrudin, ada kategori kelas lanjut yakni Utama dan Bintang.
“Karena kami di Cirebon pameran permulaan pasca PPKM, sehingga ada tiga kategori yang digelar dalam pameran bonsai nasional di Cirebon,” ungkapnya.
Dalam pameran bonsai nasional di Cirebon, kata Syafrudin, dihadiri dari berbagai daerah, seperti Tanggerang, Jakarta, Bekasi, hampir seluruh PPBI cabang di Jawa Barat. Selain itu, ada juga dari cabang PPBI di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
“Pesertanya hampir seluruh anggota PPBI cabang di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur dari Situbondo. Alhamdulillah tiga Provinsi di Jawa bisa hadir,” pungkasnya.
Pameran Bonsai Nasional
Sementara itu, Danyon Arhanudse 14/PWY, Letkol Arh. Haris Atmaja menjelaskan memilih pameran bonsai nasional sebagai bagian HUT ke-76 TNI di Arhanudse karena tidak menimbulkan kerumunan dan tetap mematuhi protokol kesehata.
“Pameran bonsai ini penyelenggaranya tidak ramai, peserta bisa dikendalikan dan tidak semuanya bisa masuk, serta panitianya bisa terkoordinir. Sehingga, PPKM tetap kita patuhi, Prokes tetap kita patuhi, apalagi jaga jarak,” ujarnya.
Pameran Bonsai Nasional ini tetap mematuhi protokol kesehatan yang ketat. (AC212)
